Indonesia Menjadi Negara Favorit Juara AASAM 2018

Indonesia kembali meraih kemenangan lomba menembak AASAM (Australian Army of Skill Arms at Meeting) yang dilaksanakan pada Bulan Mei 2018. Kemenangan ini merupakan prestasi berturut-turut TNI mewakili Indonesia memenangkan lomba sebanyak 11 kali berturut-turut. 

 

 

Kegiatan lomba menembak TNI, sumber: @penkopassus, @penkostrad

Perlombaan yang menarik kali ini adalah lomba menembak sniper pada tanggal 6 Mei 2018. Akhirnya Indonesia memenangkan lomba ini yang diwakili oleh Yuda Irawan (Kopassus) dan Serka Novian Budiyanto (Yonif Para Raider 503 Kostrad). Mereka mendapatkan gelar sebagai One Shoot Two Kills yaitu satu peluru mampu mengenai dua sasaran. 

Peserta yang mengikuti kejuaraan diantaranya adalah Indonesia, Australia, Jepang, Uni Emirat Arab, Anzac, Filipina, US Army, Inggris, Kanada, Malaysia, Thailand, US Marines, Korea, Singapura, Selandia Baru, Kamboja, Timor Leste, Tonga, PNG dan Prancis.

Kejuaraan ini masih berlangsung di Australia, perolehan sementara kejuaraan adalah sebagai berikut:

1. Indonesia : 10 Emas, 11 Perak, 3 Perunggu

2. Amerika Serikat : 4 Emas, 3 Perak
3. Malaysia : 4 Emas , 2 Perak
4. Jepang : 3 Emas, 2 Perak, 1 Perunggu
5. Australia : 3 Emas, 2 Perak, 1 Perunggu
6. New Zealand : 1 Emas, 1 Perak, 1 Perunggu
7. Filipina : 1 Emas, 2 Perunggu
8. Thailand : 1 Emas
9. Singapura : 1 Perak, 1 Perunggu
10. UEA : 1 Perak

 

Penyerahan hadiah kepada TNI, sumber: @penkopassus, @penkostrad

Indonesia menjadi negara favorit untuk memenangkan kejuaraan tahun ini. Kemeanangan berturut-turut ini merupakan prestasi luar biasa TNI, sekaligus memperkenalkan kekuatan alutsista Indonesia kepada dunia internasional. Dalam setiap kegiatan kejuaraan yang sama tidak lepas dari peran aktif PT. Pindad yang memproduksi senjata untuk para tentara TNI. Seperti kejuaraan sebelumnya senjata Pindad yang membantu memenangkan Indonesia dalam kejuaraan AASAM ini adalah SS2 V1 Heavy Barrel dan jenis pistol P2 Elite. Selamat untuk Indonesia!